Saat ini, ketergantungan pada minyak bumi sebagai sumber energi utama telah menjadi masalah yang semakin mendesak untuk diatasi. Untuk mengurangi ketergantungan ini, langkah-langkah menuju penggunaan energi terbarukan perlu segera diimplementasikan.
Menurut Ahli Energi Terbarukan, Dr. Ani, “Langkah-langkah menuju penggunaan energi terbarukan merupakan solusi yang tepat untuk mengurangi ketergantungan pada minyak bumi dan mengatasi masalah perubahan iklim.”
Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan meningkatkan penggunaan energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin. Menurut data terbaru dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, penggunaan energi terbarukan di Indonesia masih sangat rendah, hanya sekitar 5% dari total energi yang digunakan.
Dalam sebuah diskusi panel tentang energi terbarukan, Prof. Budi mengatakan, “Penggunaan energi terbarukan bukan hanya akan mengurangi ketergantungan pada minyak bumi, tetapi juga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi emisi gas rumah kaca.”
Selain itu, pemerintah perlu memberikan insentif dan kebijakan yang mendukung pengembangan energi terbarukan. Hal ini sejalan dengan visi Presiden untuk meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan hingga 23% pada tahun 2025.
Dengan adanya langkah-langkah menuju penggunaan energi terbarukan, diharapkan ketergantungan pada minyak bumi dapat dikurangi secara signifikan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, industri, dan masyarakat, sangat diperlukan untuk mewujudkan hal ini. Semoga Indonesia dapat menjadi negara yang lebih mandiri dan berkelanjutan dalam hal energi.